Metode Penelitian dalam Sosiologi: Penelitian Kuantitafif dan Penelitian Kualitatif
oleh Maria Bunda Wuring
Dalam
mengembangkan dirinya sebagai ilmu pengetahuan, sosiologi menggunakan dua
metode, yaitu:
1.
Metode
Kuantitatif
Menurut
Bernard Raho pendekatan kuantitatif bertolak asumsi bahwa realitas sosial
adalah suatu fakta atau fenomena yang berada diluar individu. Tugas seorang
peneliti adalah membuat studi tentang fakta atau fenomena sosial tersebut agar
segera dipahami. Oleh sebab itu, dalam pendekatan kuantitatif membutuhkan dasar
teoritis dalam melakukan menelitian. Dari segi proses, penelitian kuantitatif
bersifat deduktif atau dari umum ke khusus, berangkat dari teori dan
berdasarkan teori tersebut turun kelapangan
untuk menyimpulkan data.
Langkah-langkah
yang ditempuh dalam penelitian kuantitatif adalah:
No
|
Tahapan
|
Keterangan
|
1
|
Identifikasi
Masalah
|
Masalah adalah suatu
situasi yang membutuhkan jawaban. Identifikasi adalah suatu proses dimana
peneliti mencari dan memerlukan pokok permasalahan yang mau diteliti.
|
2
|
Mengadakan
Studi Kepustakaan
|
Sesudah memutuskan
masalah, si peneliti mencari literatur yang berhubungan dengan persoalan yang
akan diteliti.
|
3
|
Membuat
Proposal Penelitian
|
Sesudah mengumpulkan
banyak informasi tentang topic yang akan diteliti, si peneliti harus menyusun
sebuah proposal penelitian. Didalam proposal sudah dicantumkan latar
belakang, pokok persoalan, tujuan penelitian, manfaat penelitian, ruang
lingkup penelitian, pendasaran teoritis, hipotesis, definisi istilah, sumber
data, prosedur pengumpulan data, instrument pengumpulan data, dan metode statistic
yang digunakan.
|
4
|
Pengumpulan
Data
|
Setelah menyusun
proposal, maka si peneliti akan terjun ke lapangan untuk mengumpulkan data
|
5
|
Pengolahan
dan Analisis Data
|
Setelah menggumpulkan
data, maka si peneliti mengolah dan menganalisis data
|
6
|
Menulis
Laporan
|
Langkah terakhir dari
penelitian ilmiah adalah menulis laporan tentang hasil-hasil yang diperoleh
dari peneliti yang telah dilakukan.
|
2.
Penelitian
Kualitatif
Penelitian
kualitatif bertolak dari asumsi dasar bahwa realitas sosial tidak mempunyai
makna di dalam dirinya sendiri melain sangat bergantung ke[ada interpretasi
atau arti yang diberikan seseorang individu kepadanya penelitian kualitatif
tidak menggunakan kelengkapan statistic, melainkan turun kelapangan dan
melakukan pengamatan/observasi dan menghasilkan teori atau asumsi-asumsi sesuai
pengamatan.
Adapun
ciri-ciri penelitian kualitatif adalah:
a.
Memiliki setting alamiah sebagai sumber
langsung pengumpulan data.
b.
Riset penelitian bersifet deskriptif.
c.
Peneliti cenderung menganalisis data
mereka secara induktif
d.
Arti atau makna manjadi sangat penting
dalam penelitian kualitatif.
Sumber
Raho, Bernard. 2004. Sosiologi: Sebagai Pengantar. Maumere: Penerbit Ledalero

0 Komentar